ARTI TAUBAT
Seringkali kita mendengarkan kata "Taubat", lalu sebenarnya apakah taubat itu ?
Ini yang pertama perlu dimengerti.
‘ATTAUBAT’ : itu bahasa Al qur-an. Apakah artinya ?
Artinya Attaubat ialah : kembali / ruju`.
Kemudian timbul pertanyaan : Kalau taubat artinya kembali, maka maksudnya itu kembali kemana ?
Yaitu kembali ke posisi awal manusia didunia ini.
Apakah posisi awal manusia didunia ini ?
Posisi awal manusia didunia ialah ‘FITROH’ dan fithroh itu artinya suci.
Ini berdasarkan hadits Nabi Muhammad S.A.W :
Artinta : Bersabda Rosulullah SAW :
" Segala manusia yang dilahirkan didunia ini adalah lahir diatas kesucian, lahir diatas fithroh ".
Suci dari apa ? Yaitu :
1. Suci dari kotoran-kotoran dosa terhadap Allah Ta`ala.
2. Suci dari kotoran-kotoran dosa terhadap dirinya sendiri.
3. Suci dari kotoran-kotoran dosa terhadap sesama manusia.
4. Suci dari kotoran-kotoran dosa terhadap alam yang mereka tempati.
Jadi manusia ketika lahir itu suci ; tidak mempunyai dosa terhadap Allah, tidak mempunyai dosa terhadap dirinya sendiri, tidak mempunyai dosa terhadap sesama manusia, tidak mempunyai dosa terhadap alam yang mereka tempati.
Adakah anak yang baru lahir itu berbicara kotor atau merusak alam ? Kan tidak ada.
Itulah posisi awal manusia, yaitu suci.
Siapa saja yang lahir didunia ini, bangsa apa saja, jenis apa saja, golongan apa saja, semuanya lahir dalam posisi suci, itulah asal mulanya.
Jadi yang dimaksud " Taubat " itu ialah kembali kepada posisi awal manusia, yaitu kembali kepada fithroh / kesucian.
MULAINYA TERKOTORI DOSA
Setelah manusia lahir, dari tahun berselang tahun ; usia 1 tahun, 2 tahun, 3 tahun, dan seterusnya sampai pada usia antara 10 - 15 tahun, disitulah baru undang-undang agama turun kepada manusia yang sudah baligh akal.
Maka manusia mulai kena undang-undang agama, yaitu :
- Diperintah melaksanakan kewajiban-kewajiban yang bersifat dhohir, seperti : sholat, zakat, puasa, haji, dsb.
- Diperintah menjauhi larangan-larangan yang bersifat dhohir, seperti : dilarang dusta, dilarang merampok, dilarang zina, dilarang judi, dsb.
- Diperintah melaksanakan kewajiban-kewajiban yang bersifat bathin, seperti : iman, shobar, tawakkal, syukur, qona`, dsb.
- Diperintah menjauhi larangan-larangan yang bersifat bathin, seperti : dilarang hasud, dilarang takabbur, dilarang bakhil, dilarang ghillun, dilarang hirsun.
Dan setelah manusia dikenai undang-undang agama tersebut, ternyata perintah tidak dilaksanakan dan larangan justru dikerjakan, maka barulah manusia itu kena dosa, manusia itu kotor, semakin hari dosa semakin menumpuk.
Oleh sebab itu manusia diperintah kembali kepada posisi semula ( taubat ), orangnya disebut " Taa-ibun ", pekerjaannya disebut " Taubatun "
0 Response to "BELAJAR TOBAT"
Post a Comment
komentar ditunggu blogger untuk lebih maju, terimakasih , ,